Senin, 07 Juli 2014

FONEM, ALOFON, DAN EJAAN

            Kini akan kita bicarakan bagaimana hubungan fonem dan alofon dengan ejaan yang berlaku sekarang yang disebut Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan.
            Pada dasarnya ejaan tidak lain dari konvensi grafis, yakni “perjanjian” di antara para penutur suatu bahasa untuk menuliskan bahasanya. Artinya, bunyi-bunyi bahasa yang seharusnya diujarkan, diganti dengan lambang-lambang grafis, yang disebut huruf, dan dilengkapi dengan tanda baca.

            Bahasa Indonesia sama dengan kebanyakan bahasa-bahasa di dunia, menggunakan huruf latin atau abjad latin untuk menuliskan bahasanya. Tentunya dengan sistem dan aturan-aturan tersendiri, yang tidak sama dengan sistem aturan-aturan bahasa lain, meskipun sama-sama menggunakan abjad latin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar